Pukul 04.00 pagi. Dari sela-sela tirai jendela tampak kelam menyelubungi cakrawala. Sisa-sisa pekat malam masih banyak terserak di angkasa. Gelap dan tak berbintang. Dingin Air Conditioner menguar membuai mata. Membuat kantuk semakin menggelayut. Kurapatkan selimut yang membungkus tubuhku hangat. Perlahan lelap kembali hadir. Namun itu tak lama. Karena pulas segera terusir oleh alunan syahdu kalam-kalam Ilahi yang samar terdengar dari kejauhan. Tidak lama lagi subuh akan tiba. Kuperhatikan anak-anak yang masih tertidur lelap dibuai mimpi. Dan jam yang terus berdetak. Tik tok tik tok tik tok. Waktu kian laju. Azan subuh pun kian mendekat. Tak ada lagi ruang untukku bermalas-malasan. Segera kusingkirkan selimut yang mendekap tubuhku erat. Lalu kulangkahkan kaki dengan sedikit berat. Meski gerakku sedikit lambat tapi aku siap untuk berbenah. Menyiapkan hari lebih awal dari biasanya. Demi sebuah petualangan di hari kamis (26/03). *** Adalah salah satu acara tahunan sekolah tempat ...